Kamis, 05 Juli 2012

Noun (Kata Benda)

Kata benda (Noun) mempunyai 2 bentuk:
1. Concrete Noun (Kata Benda yang Berwujud)
Kata benda yang berwujud, dapat dilihat dan diraba. Contoh: table (meja), book (buku), pencil (pensil), doll (boneka), toy (mainan), etc.
Ada 4 jenis Concrete Noun:
a. Proper Noun 
Kata Benda Tersendiri. Kata benda yang didahului oleh huruf besar seperti nama sesuatu. Nama orang, kota, negara, sekolah, perusahaan, dan nama lainnya. Contoh: Indah, Banjarmasin, England, Diponegoro University, Coca Cola Company, etc.

b. Common Noun 
Kata benda biasa atau yang umum digunakan. Contoh: water (air), glass (gelas), phone (telpon), etc.

c. Material Noun 
Kata Benda yang terdiri dari bahan mentah atau bahan baku. Seperti benda yang berasal dari pertambangan dan bahan lainnya. Contoh: gold (emas), paint (cat), silver (perak), wood (kayu), oil (minyak), etc.

d. Collective Noun
Kata benda bersama yang terdiri dalam bentuk kumpulan. Contoh: crowd (sekumpulan orang), class (sekumpulan siswa), cattle (sekumpulan ternak), etc.

2. Abstract Noun (Kata Benda yang Tidak Berwujud)
Kata benda yang tidak berwujud, tidak dapat dilihat, atau diraba tetapi dapat dibayangkan atau dirasakan. Contoh: happiness (kebahagian), wealth (kemakmuran), dignity (martabat), air (udara), etc.
Abstract Noun dapat dibentuk dari kata kerja (verb), kata sifat (adjective), dan kata-kata lainnya.
a. Cara merubah Verb menjadi Abstract Noun
- Diberi akhiran -ment, contoh:
Agree (menyetujui) = Agreement (persetujuan)
Develop (berkembang) = Development (perkembangan)
Argue (berdebat) = Argument (perdebatan)
- Diberi akhiran -ion, -tion, -cation, atau -ition, contoh: 
Act (beraksi) = Action (aksi)
Connect (menghubungkan) = Connection (hubungan)
Qualify (memenuhi syarat) = Qualification (pemenuhan syarat)
Compete (bersaing) = Competition (kompetisi) 
- Diberi akhiran -ance atau -ence, contoh:
Enter (memasuki) = Entrance (jalan masuk)
Admit (mengakui) = Admittance (pengakuan)
Differ (membedakan) = Difference (perbedaan)
- Diberi akhiran -t atau -y, contoh:
Complain (mengeluh) = Complaint (keluhan)
Contain (berisi) = Content (isi)
Fly (terbang) = Flight (penerbangan)
Discover (menemukan) = Discovery (penemuan)
Recover (menyembuhkan) = Recovery (penyembuhan)

b. Cara merubah Adjective menjadi Abstract Noun
- Diberi akhiran -ness, contoh:
Happy (bahagia) = Happiness (kebahagiaan)
Ill (sakit) = Illness (kesakitan)

c. Cara merubah Noun menjadi Verb
- Diberi akhiran -en, contoh:
Fright (ketakutan) = Frighten ( menakuti)
Threat (ancaman) = Treathen (mengancam)
- Diberi akhiran -ze atau -ize, contoh:
Apology (permintaan maaf) = Apologize (meminta maaf)
Critic (kritik) = Criticize (mengkritik)
- Diberi akhiran -fy, -ify, -efy, contoh:
Beauty (kecantikan) = Beautify (membuat cantik)
Class (golongan) = Classify (menggolongkan)
Terror (kengerian) = Terrify (mengerikan)
- Noun yang berakhiran -f diganti dengan akhiran -ve, contoh:
Belief (kepercayaan) = Believe (mempercayai)
Relief (keringanan) = Relieve (meringankan)
Proof (bukti) = Prove (membuktikan)
Half (setengahnya) = Halve (membagi menjadi dua)

Noun juga dibagi berdasarkan jenis benda yang dapat dihitung jumlahnya, yaitu:
1. Countable Noun
Mewakili benda-benda yang dapat dihitung dan bisa dicacahkan satu per satu. Countable noun bisa berbentuk singular (tunggal) maupun plural (jamak). Anda bisa menambahkan "a/an" atau "-s/es" tergantung jumlah benda. Contoh:
- I buy a comic (singular)
- She buys three comics (plural)
Countable noun bisa diberi kata sandang "few/a few" (sedikit), "many" (banyak), dan "a large/ small number" (sangat banyak/sedikit). Contoh:
- I have a few books (saya memiliki beberapa buku)
- There were only few people at the store (hanya ada beberapa orang di toko)
- There are a large number of students (di sana ada banyak siswa)

2. Uncountable Nouns
Mewakili benda-benda yang tidak dapat dihitung. Benda-benda tidak dapat dihitung yang masuk dalam kelompok ini adalah benda yang biasanya berbentuk konsep-konsep, yang tidak bisa diraba atau yang bisa diraba tetapi tidak dapat dicacahkan. Contoh: benda yang tidak dapat diraba: beauty (kecantikan), dignity (martabat),  yang bisa diraba tetapi tidak dapat dicacahkan: water (air), air (udara), fire (api).
Dalam uncountable nouns tidak ada penambahan "a/an" atau akhiran "s/es" karena uncountable nouns tidak memiliki bentuk tunggal atau jamak. Contoh:
- My bread is rotten (rotiku busuk)
"Bread" tidak bisa dicacahkan sehingga tidak ditambahi satuan "a".
Uncountable nouns dapat diberi tambahan kata sandang "little/ a little" (sedikit), "much" (banyak), dan "a large/ small amount of" (sangat banyak/sedikit). Contoh:
- I need a little bread (saya membutuhkan sedikit roti)
Anda juga dapat mengungkapkan uncountable nouns melalui uncountable expression. Contoh:
- I need two bars of soap (saya membutuhkan dua batang sabun)